Selebriti Bocorkan Rahasia Langsing Dalam Sekejap Setelah Melahirkan

August 24, 2015
Selebriti Bocorkan Rahasia Langsing Dalam Sekejap Setelah Melahirkan � Melahirkan seorang anak yang manis, baik itu anak laki-laki ataupun perempuan tentunya menjadi sebuah anugerah tersendiri bagi seorang ibu. Karena dengan lahirnya seorang anak tersebut hubungan antara ibu dengan ayah akan terjalin lebih erat. Akan tetapi ketika seorang ibu setelah melahirkan seorang buah hati, mereka akan mengalami yang namanya kenaikan berat badan atau istilah lainya gemuk (obesitas).
Daphne Oz
 Daphne Oz
Kegemukan setelah melahirkan ini tidak bisa dihidari oleh ibu manapun, karena hal tersebut memang sebuah kodrat atau sudah semestinya. Walaupun begitu, Anda tidak usah khawatir, karena seorang selebritis terkenal bernama Daphne Oz telah mengungkap atau lebih tepatnya membocorkan rahasia mengenai cara melangsingkan tubuh saat setelah melahirnya.

Baca juga :
5 Manfaat Lidah Buaya Untuk Kecantikan Kulit
Cara Masker Beras Memutihkan Wajah Secara Tradisional
Jeruk Nipis Aman Memutihkan Wajah Secara Alami

Menurut Daphne Oz, cara melangsingkan tubuh saat melahirkan ini sangatlah mudah sekali, dia menyarankan kepada para ibu untuk lebih memperhatikan pola makan, karena pola makan inilah yang menjadikan timbunan kalori menjadi berlebih di dalam tubuh. Nah makanan apa saja yang telah dibocorkan oleh Daphne Oz agar tubuh menjadi langsing setelah melahirkan buah hati itu? untuk mengetahuinya silahkan simak ulasan berikut.

1. Makanan yang mengandung banyak protein
Tubuh sangat memerlukan adanya protein secara cukup, terlebih bagi seorang ibu yang sehabis melahirkan. Peranan protein di dalam tubuh sendiri sangatlah banyak sekali, seperti memberikan asupan makanan kepada sel, merombak sel dan lain sebagainya. Sehingga protein ini sangatlah efektif untuk melangsingkan tubuh setelah melahirkan, para ibu sehabis melahirkan sangat disarankan untuk konsumsi banyak makanan yang mengandung protein, baik itu protein hewani ataupun nabati. Seperti telur, kacang-kacangan dan lain sebagainya.

2. Sayuran
Sayuran menurut Daphne Oz sangatlah penting untu dikonsumsi oleh para ibu sehabis melahirkan. Karena sayuran ini mengandung berbagai macam nutrisi yang mampu memperlancar semua aktivitas metabolisme di dalam tubuh. Ibu-ibu dapat mengonsumsi sayuran yang mengandung warna hijau. Karena sayuran yang mengandung warna atau pigmen hijau mengandung betakaroten yang sangat tinggi, kandungan ini sangat efektif untuk mengikat lemak dan membuangnya melalui BAB, sehingga sangatlah tepat untuk melangsingkan tubuh setelah melahirkan. Sayuran berwarna hijau sangat banyak sekali, seperti bayam, brokoli, sawi dan lain sebagainya.

Nah itulah rahasia langsing dengan cepat setelah melahirkan yang telah dibocorkan oleh selebritis bernama Daphne Oz. Konsumsi makanan-makanan tersebut agar tubuh Anda langsing dengan cepat, selain konsumsi makanan tersebut, para ibu juga harus mengimbangi dengan olahraga secara rutin, hal ini bertujuan untuk membakar lemak. Sekian ulasan informasi pada kesempatan kali ini. semoga bermanfaat. Punya jerawat? Jangan lupa simak ulasan di perawatan kesehatan wajah tentang tips menghilangkan jerawat

Yuk Budidaya Tanaman Gandum

August 24, 2015


Gandum sangat memungkinkan untuk tumbuh di tanah Nusantara, dan pemasarannyapun tidak sulit karena gandum merupakan bahan utama industri mei dan roti, selama ini pemerintah Indonesia masih mengandalkan kuota impor untuk memenuhi kebutuhan industri tersebut. karena tanaman ini belum populer kalangan petani sehingga masih sedikit petani yang berbudi daya gandum, walaupun pasar terbuka lebar.

Keuntungan Bertani Gandum
Budidaya gandum tidaklah sulit, ada beberapa
keunggulan bididaya gandum diantaranya satu, biaya yang dibutuhkan untuk proses pemupukan relatif lebih sedikit. Kemudian bertani gandum juga diketahui dapat memutuskan siklus hama tanaman kentang. Selanjutnya jika dilihat dari segi pemeliharaan, tanaman padi membutuhkan pemeliharaan yang lebih sensitif. Lalu, tanaman gandum juga lebih tahan terhadap hama burung karena pada gabahnya terdapat duri-duri. Dan yang terakhir yakni proses panen tanaman gandum lebih mudah.

Syarat Tumbuh Optimal Tanaman Gandum
IKLIM

  • Ketinggian diatas lahan yang sesuai 800 m dpl
  • Suhu Optimum 20 ­ 25° C
  • Curah hujan 600 ­ 825 mm/tahun
  • Kelembapan rata­rata 80 ­ 90%
  • Intensitas penyinaran 9 ­ 12 jam/hari
TANAH
  • Jenis tanah adalah Andosol, Regosol kelabu, Latosol dan Aluvial
  • pH tanah berkisar 6 ­ 7
  • Syarat tanah yang baik untuk pertumbuhan tanaman gandum adalah : a). hara yang diperlukan cukup tersedia, b). tidak ada zat toksit, c). kelembaban mendekati kapasitas lapang, d). suhu tanah rata­rata berkisar 15 ­ 28° C, e). aerasi tanah baik, f).tidak ada lapisan padat yang menghambat penetrasi akar gandum untuk menyusuri tanah.
Pengolahan Lahan
  • Lahan di taburi Bokashi sebanyak 10 ton/ha
  • keesokan harinya tanah dibalik (bisa menggunakan cangkul/mesin bajak) sedalam 25 ­ 30 cm setelah tanah dibalik, dibiarkan/diangin­anginkan selama 7 hari
  • Penggemburan tanah dilakukan agar bongkahan tanah menjadi butiran yang lebih halus (jika mengunakan mesin bajak tidak perlu penggemburan)
  • Sterilkan lahan dengan pestesida nabati
  • Kemudian tanah diangin­anginkan selama 7 hari agar terhindari dari unsur-­unsur beracun yang kemungkinan ada di dalam tanah
Pembuatan Bedengan
  • Setelah tanah diolah/digemburkan dibuat bedengan selebar 200 cm. Panjang bedengan menyesuaikan kondisi lahan
  • Diantara bedengan dibuat selokan selebar 50 cm dan sedalam 25 cm
  • Tanah dari galian selokan diambil dan ditaburkan diatas bedengan sehingga menambah tinggi bedengan
  • Permukaan bedengan dihaluskan dan diratakan sehingga rata benar
  • Pada setiap bedengan nantinya terdapat ± 8 barisan tanaman dengan jarak antar baris 25 cm.
PENANAMAN
Varietas yang ada dan pernah dikembangkan di Indonesia baru beberapa varietas di antaranya Nias, Timor, Selayar dan Dewata namun dari ke 4 varietas tersebut yang banyak di tanam oleh petani varietas Selayar dan Dewata.

KEBUTUHAN BENIH
Benih yang digunakan hendaknya benih bermutu, hal ini sangat penting disamping untuk menghasilkan produksi yang tinggi juga tahan terhadap hama dan penyakit yang menyerang. Kebutuhan benih per hektar 100 kg atau sama dengan 1 kg/100 m² dengan sistim larikan jika ditanam dengan sistem tugal kebutuhan benih bisa kurang dari 100 kg/ha.

WAKTU TANAM
Waktu tanam yang tepat adalah pada awal musim kemarau dan di akhir musim penghujan, pada sebagian besar daerah di Pulau Jawa biasanya berada di antara bulan April ­ Mei dimana di perkirakan curah hujan tidak terlalu tinggi. Namun demikian, ada beberapa daerah yang waktu tanamnya tidak pada bulan-­bulan tersebut. Hal ini dikarenakan pada daerah tersebut mempunyai musim kemarau dan penghujan yang berbeda.

CARA BERTANAM
  • Buat alur/larikan pada bedengan dengan jarak antara 25 cm.
  • Benih yang akan ditanam, disterilkan dulu dari hama dan penyakit lalu rendam denganzpt, pgpr dan tricoderma
  • Benih dimasukan dalam alur sedalam 3,5 cm dengan cara seretan.

PENGAIRAN
  • Pada waktu setelah tanam yang diikuti pemupukan ke I lahan perlu diairi agar benih berkecambah dan dapat tumbuh dengan baik.
  • Pada waktu tanaman berumur 30 HST (hari setelah tanam) yaitu pada waktu setelah penyiangan dan pemupukan ke II, tanaman perlu diairi agar dapat menyerap pupuk dengan baik.
  • Waktu tanaman berumur 45 ­ 65 HST yakni pada waktu fase bunting sampai keluar malai, tanaman perlu diairi agar jumlah bunga dan biji yang dihasilkan banyak.
  • Pada fase pengisian biji sampai masak (± 70 ­ 90 HST) tanaman perlu diairi agar tidak menurunkan berat biji yang dihasilkan.
PEMUPUKAN
Waktu pemupukan dapat dilakukan sebelum tanam atau pada saat tanam sebagai pupuk dasar. Pupuk pertama diberikan unsur P dan K serta sebagian unsur N. Dosis pupuk dapat ditentukan oleh jumlah hara yang tersedia didalam tanah. Biasanya pupuk organik bokashi 10 ton/ha, sedangkan kebutuhan pupuk  200 kg N/ha, P 150 kg/ha dan  70 kg K/ha. jika anda menggunakan POC tinggal konversikan kebutuhan kg dengan liter per hektarnya

Pemberian I : Sepertiga bagian bersama dengan pupuk P dan K dalam bentuk pupuk majemuk.
Pemberian II : Sepertiga bagian pada saat bertunas sekitar 25 ­ 30 hari setelah tanam.
Pemberian III : Sisanya pada saat pembentukan primordia bunga untuk mendorong pembentukan malai, butir gandum dan peningkatan protein.

PENYIANGAN
Penyiangan dilakukan 2 ­ 3 kali tergantung banyaknya populasi gulma.
Penyiangan I : tanaman berumur 1 bulan
Penyiangan II : dilakukan 3 minggu dari penyiangan pertama
Penyiangan III : tergantung banyaknya dan tingginya populasi
gulma.Sumber : blogs.unpad.ac.id/olivia/gandum/

Orang Ini Tiap Hari Minum Pestisida Kimia

August 23, 2015


Orang sehat itu bukan berarti orang yang sakit sembuh karena di suntik, orang sakit yang sembuh karena di bawa ke rumah sakit, orang sehat itu bukan berarti sembuh karena mempunyai dokter keluarga yang terkenal... pernyataan sederhana ini yang dilontarkan tamu kemarin waktu berkunjung kerumah sambil ngobrol seputaran organik...

Salah satu penyebab kurangnya ketahanan tubuh dan berkurangnya fungsi dari organ tubuh manusia adalah karena faktor kualitas makanan
kita, apakah makanan yang masuk ke dalam tubuh kita betul-betul makanan yang sehat?

Belakang ini penyakit darah tinggi, kolesterol, asam urat dan kencing manis juga banyak menimpa masyarakat di sekitar kita, padahal dulunya hanya kaum menengah ke atas yang terkena serangan penyakit tersebut.

Pernahkah kita bertanya dari mana asalnya beras, sayur, dan buah yang kita makan setiap harinya, apakah kita yakin makanan itu tidak tercampur dengan bahan kimia?
Apakah anda akan minum jika anda ditawari minum dan dalam minuman tersebut mengandung pestisida kimia 0,0001 gram?
Padahal tanpa kita sadari kita bisa saja mengkonsumsi pestisida kimia walaupun kadarnya 0,0001 gram tiap hari, yakin anda berada dalam keadaan sehat jika itu dilakukan setiap hari ????

Kepentingan Petani
Akhir-akhir ini petani dibuat pusing tujuh keliling karena hasil panennya tidak sesuai harapannya bahkan banyak juga yang merugi karena gagal panen, sehingga mereka harus menaikkan kadar pupuk agar panennya bisa melimpah, mereka juga menaikkan kadar pestisidanya agar hama dan penyakit tidak lagi mengganggu tanamannya dan mereka sangat puas karena panennya berhasil dan mempunyai keuntungan yang besar,

Lantas hasil panennya mereka jual untuk menghidupi keluarganya, mereka gunakan untuk menyekolahkan anak-anaknya, kalau kita berada di sisi ini kita tidak bisa menyalahkan petani ini. Tetapi mereka lupa apakah perlakuan demikian akan baik jika dilakukan terus menerus, apakah mereka yakin tanah garapannya akan berada pada kondisi subur, apakah akan menaikkan jumlah pupuk anorganiknya dan menaikkan lagi kadar pestisida kimianya agar mereka selalu meraih keuntungan.

Petani seakan melupakan kepentingan jangka menengah dan jangka panjangnya, petani tidak menyadari bahwa lahan mereka saat ini sudah berada dalam masa kritis, humus sudah menipis, residu kimia menumpuk, tanah tidak lagi gembur, sehingga jika petani selalu mengejar keuntungan dengan tidak memperhatikan kondisi tanahnya suatu saat nanti akan berhadapan dengan masalah serius. Para petani juga lupa bahwa tanah warisan yang diberikan kepada anak cucunya nanti adalah tanah yang beresiko besar, anak dan cucunya akan susah payah mengembalikan kondisi tanahnya, karena ke depan sistem dan pola pertanian akan bergeser ke arah pertanian yang lebih sehat searah dengan pola pikir masyarakat yang sudah berubah.

Hasil Produk Pertanian
Sebagian besar produk pertanian di Indonesia adalah hasil dari petani yang menggunakan pupuk anorganik dan pestisida kimia hasil dari produksi bapak petani yang ceritakan di atas, sepertinya kita tidak pilihan lain agar kita terhindar dari produk seperti di atas...

Di suatu tempat kita mungkin bisa mendapatkan produk makanan yang dihasilkan dari pola pertanian organik, tetapi sebagian masyarakat tidak bisa membelinya karena harganya sedikit lebih mahal, itupun dari segi kuatitasnya tidak banyak.

Mulailah Dari Diri Sendiri
Membaca polemik tersebut mau tidak mau jika kita ingin menjadi sehat dalam arti yang sebenarnya adalah dengan memulai dari kita sendiri, kita bisa memanfaatkan tanah pekarangan yang kosong dengan menanam sayur untuk kepentingan dapur sendiri dulu dengan pola yang lebih sehat yaitu dengan pola organik, jika kita berhasil kita bisa mengajak tetangga kanan kiri untuk melakukan hal yang sama.

Yang pasti kita juga tidak rela jika anak kita setiap harinya di cekoki makanan yang rentan residu kimia, kita juga tidak mau pada masa tua kita nantinya akan selalu berkunjung ke dokter karena organ tubuh kita mengalami disfungsi.

Mari kita merdekakan diri kita, keluarga kita, lingkungan kita dan negara kita dari ketergantungan zat aktif yang diciptakan oleh kaum liberalisme, pesrtisida dari mereka, dan jika kita sakit mereka juga menyediakan obat penawarnya, ternyata kita saat ini masih terjajah....

Perawatan dan Pergantian Media Cacing tanah

August 21, 2015


Melanjutkan tulisan tentang budidaya cacing tanah, kali ini kami akan berbagi tentang perawatan dalam ternak cacing tanah, karena selain pemilihan bibit cacing yang sesuai standart, perawatan media cacing sangat menentukan sekali untuk keberhasilan ternak cacing tanah.

Berikut ini adalah langkah-langkah perawatan ternak tanah :

  1. Pemberian makan secara berkala, pemberian makan pada cacing bisa dilakukan setiap hari atau 2 kali sehari, pemberian makan sangat relatif sesuai dengan kondisi...
  2. Setiap seminggu sekali sebelum diberi makan, buang media lapisan teratas setebal 1 cm, lapisan ini adalah kotoran cacing tanah, sehingga perlu dibuang agar cacing berada pada media yang bersih dari kotorannya, media yang dibuang ditempatkan di penampungan cascing.
  3. Setiap sebulan sekali lakukan pembalikan media cacing agar media kembali menjadi segar, hancurkan media yang menggumpal.
  4. Setiap 1 bulan 1 minggu jika populasi cacing sesak, anda bisa mengambil 50% cacing dan tempatkan di tempat yang baru, karena siklus cacing dari cacing dewasa terus bertelur dan menetas memerlukan waktu hanya 1 bulan 1 minggu
  5. Setiap 2,5 bulan sekali lakukan penggantian media, dengan tujuan agar cacing bisa berkembang dengan baik, tujuannya tidak lain agar cacing selalu berada di media yang segar, media yang lama disimpan di tempat pembuangan cascing, lebih lengkapnya bisa tonton video di bawah ini.
  6. Siapkan tempat penampungan cascing, walaupun penampungan ini berisi media cacing yang yang dibuang tetap saja diberi makanan, karena kokon / telus cacing bisa saja terbawa ke penampungan cascing yang akhirnya nanti menetas. setelah cacing agak besar baru dipancing dengan makanan lalu pindahkan cacing ke rak pembudidayaan.
Untuk lebih jelasnya silahkan tonton video di bawah ini, semoga bermanfaat...


Budidaya Kurma Secara Organik Agar Berbuah Lebat

August 20, 2015
Budidaya pohon kurma secara organik? berbuahkan jika kurma di tanam di Indonesia? jawabannya ternyata bisa... saat ini banyak pemerhati pertanian yang sudah berhasil berbudi daya kurma dengan buah tidak kalah manisnya dari negeri asalnya, sebut saja CV. berkahpohonkurma yang telah lama menggeluti budidaya pohon kurma, anda bisa add akun facebook nya disini atau kunjungi blognya disini


Mempunyai pohon kurma dengan buah yang lebat mungkin hanya sebuah mimpi bagi petani Indonesia, tetapi mimpi itu telah terwujud khususnya teman-teman petani di daerah bogor jawa barat, nah bagaimana sesungguhnya budi daya pohon kurma agar bisa berbuah dengan baik, berikut kam sedikit berbagi   :

  1. Syarat utama agar pohon kurma tumbuh dengan baik dan berbuah, usahakan intensitas sinar matahari 100% artinya dari pagi sampai sore sinar matahari masuk tanpa halangan...
  2. Pemilihan benih dan bibit yang tepat, jika anda kurang berpengalaman dalam memilih bibit anda bisa memesan bibit di penangkar bibit, namun kita bisa juga membuat bibit dari benih yang berkualitas, untuk mendapatkan benih anda bisa beli kurma di toko-toko kurma yang mempunyai kualitas bagus dan pilihlah kurma dari daerah turki (bisa ditanyakan ke penjualnya), ambil bijinya dan lakukan  threatman benih, dengan merendam benih ke dalam air panas (suhu 70-80 derajat celsius) selama kurang lebih 15 menit, lalu angkat dan rendam ke dalam larutan zat perangsang tumbuh selama 30 menit, baru letakkan di persemaian, 
  3. Persemain bisa menggunakan persemaian konvensional atau lebih baik menggunakan persemaian polybag untuk memudahkan pemindahan ke pot besar nantinya
  4.  Siapkan media tanam yang terdiri dari 40% tanah, sekam/humus/abu sekam 30%, pupuk organik bokashi 30%
  5. Campur media tanam dengan rata lalu masukkan ke dalam pot besar minimal diameter 1 meter, setelah bibit pohon kurma setinggi 20-30 cm.
  6. Lakukan pemupukan secara rutin dengan menggunkan pupuk cair sesuai dengan masa perkembangannya, untuk masa vegetatif gunakan pupuk cair vegetatif begitu juga pada masa pembuahan.
Pohon kurma yang berasal dari pembenihan bisa berbuah pada tahun ke 3 jika perawatan maksimal, semoga tulisan sederhana ini bisa bermanfaat....

6 Buah Yang Dapat Memulihkan Kesehatan dengan Segera Tapi dengan Syarat...????

August 19, 2015


Tubuh manusia selain membutuhkan karbohidrat, protein juga membutuhkan vitamin dengan jumlah yang seimbang, apalagi ketika kita sedang sakit, semua vitamin dan mineral dalam tubuh digunakan untuk melawan penyakit tersebut. Agar bisa cepat pulih dari sakit, Anda perlu mengkonsumsi makanan yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh.

Pemulihan tubuh setelah sakit tentunya membutuhkan waktu, dan mungkin Anda masih merasa lemah, dehidrasi dan lelah, terutama ketika Anda mencoba untuk
melakukan beberapa kegiatan fisik. Salah satu sumber vitamin bagi tubuh manusia adalah dengan mengkonsumsi buah-buahan, tetapi walaupun begitu sebelum anda mengkonsumsi buah pastikan dulu apakah buah yang akan makan buah terbebas dari racun pestisida, jadi sebaiknya anda baca artikel "bahaya pestisida terhadap tubuh manusia" sebelum mengkonsumsi buah

berikut adalah BUAH yang bisa membantu Anda untuk pulih lebih cepat setelah sakit.
1. Anggur
Anggur dapat meningkatkan jumlah darah dan juga memasok energi ke tubuh. Buah ini juga menyediakan cairan yang diperlukan tubuh. Anggur juga mengandung mineral yang bisa membantu Anda tetap fit setelah sakit.
Anggur juga dapat mengisi ulang zat besi dalam tubuh dan mencegah kelelahan. Minum jus anggur bisa menyediakan energi instan untuk tubuh. Antioksidan yang hadir dalam anggur juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
2. Pepaya
Buah ini sangat bermanfaat untuk pemulihan setelah terkena demam berdarah. Pepaya kaya vitamin C yang dapat meningkatkan kekebalan tubuh.
Pepaya juga dikenal ampuh dalam mengeluarkan kandungan racun di dalam tubuh. Selain itu, buah ini juga memiliki sifat anti-inflamasi dan anti-kanker, yang dapat mengatasi arthritis (radang sendi) dan edema (pembengkakan).
3. Pisang
Pisang dianggap sebagai makanan tinggi energi. Buah ini kaya kalium, magnesium dan nutrisi lainnya. Pisang juga sarat dengan gula alami seperti sukrosa, glukosa dan fruktosa.
Selain kalium, pisang juga kaya akan vitamin B6 yang penting dalam pembuatan antibodi dan hemoglobin dalam darah. Vitamin B6 sangat penting dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil.

4. Apel
Anda harus rajin makan apel supaya cepat sembuh dari penyakit Anda. Buah ini dapat member Anda suntikan energi yang membantu untuk pulih lebih cepat. Apel juga kaya akan vitamin C dan B kompleks yang bisa memasok energi dan mencegah kelelahan.
Antioksidan dalam apel juga dikatakan dapat mematikan hormon yang memicu kanker paru-paru. Sementara itu, penelitian lain di Harvard Medical School mengungkap bahwa makan apel secara teratur dapat menurunkan risiko kanker paru-paru pada wanita hingga 21 persen.
5. Mangga
Mangga disebut sebagai raja buah. Hal itu karena mangga kaya folat, kalsium, fosfor, seng, kalium, vitamin C dan vitamin B kompleks. Selain mengandung banyak vitamin C dan vitamin A, mangga juga memiliki 25 jenis karotenoid yang bisa membuat sistem kekebalan tubuh tetap sehat dan kuat. Dengan mengonsumsi buah mangga, Anda bisa mencegah berbagai macam penyakit dan infeksi karena memiliki sistem kekebalan tubuh yang kuat.
6. Semangka
Semangka kaya akan vitamin C dan terdiri dari 90 persen air. Buah ini dapat mencegah dehidrasi dan meningkatkan energi tubuh. Asam amino yang hadir dalam jus semangka juga dapat membantu Anda pulih lebih cepat, khususnya setelah Anda melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. Jus semangka juga dapat meningkatkan metabolisme dan dapat membantu tubuh membakar lemak lebih cepat.

Segudang Manfaat Cacing Tanah Bagi Kehidupan Manusia

August 19, 2015


Sebelum melanjutkan menulis budidaya cacing tanah, mari kita ketahui apa saja manfaat cacing bagi kehidupan manusia, cacing tanah adalah hewan yang menjijikkan bagi sebagian orang, namun, di
balik tubuhnya yang panjang dan berlendir itu banyak menyimpan manfaat. Cacing tanah umumnya dikenal sebagai pembalik tanah, makanan burung, dan digunakan sebagai umpan untuk memancing.

Ternyata cacing juga bermanfaat dalam dunia medis dan kesehatan, berikut ini manfaat cacing tanah untukkesehatan dan pengobatan:

Obat tifus
Cacing tanah yang dibersihkan dapat menghambat pertumbuhan bakteri salmonella,
yang biasanya mengganggu thyphosa pencernaan manusia. Pasien dapat mengkonsumsi cacing tanah rebus atau
kapsul cacing bubuk dengan madu. Pengobatan Tifus menggunakan cacing tanah rupanya diakui oleh para ahli farmakologi.

Obat Diare
Wabah penyakit diare sering terjadi di masyarakat. Nah, cacing tanah menjadi salahsatu obat tradisional yang dapat digunakanuntuk menyembuhkan penyakit diare. Cacing tanah merupakan antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dan Shigella penyebab diare disentri.

Melancarkan Sirkulasi darah
Cacing tanah mengandung enzim yang dapat menghancurkan lemak jahat di pembuluh darah,  sehingga sirkulasi darah menjadi lebih lancar. Itulah alasan mengapa cacing tanah yang sering digunakan untuk pengobatan pasien dengan hipertensi dan stroke.

Melancarkan Pencernaan
Cacing tanah mengandung enzim, katalase, dan selulosa yang dibutuhkan dalam proses metabolisme tubuh. Dengan demikian, secara tidak langsung cacing dapat membuat pencernaan menjadi lebih halus.

Antipiretik
Cacing Tanah ekstrak yang mengandung nitrogen basa, yang dapat mengurangi demam pada penyakit tertentu seperti tifus. Penggunaan cacing tanah untuk mengurangi panas ternyata lebih baik, daripada bahan kimia seperti parasetamol yang dapat meninggalkan efek samping. Penelitian pada
laboratorium IPB telah membuktikan ini untuk pengobatan.

Menenangkan
Cacing tanah mengandung Pheretima yang dapat mempengaruhi sistem saraf. Pheretima akan membawa efek tenang, menghentikan kejang, dan mengurangi rasa sakit sehingga sangat ideal untuk digunakan untuk sakit gigi, sakit kepala, dan rematik.

Meningkatkan energi
Kandungan taurin dalam cacing tanah dapat meningkatkan metabolisme lemak, yang akan diubah menjadi energi. Efek ini juga bermanfaat bagi wanita yang sedang diet.

Menjaga kesehatan kulit
Cacing tanah juga mengandung alfa-tokoferol dapat mempertahankan elastisitas kulit dan kemudaan. Untuk itu, bahan baku cacing tanah banyak dipasok oleh perusaahan kosmetik.

Menyembuhkan luka
Hal ini karena cacing mengandung unsur asam arakidonat, yaitu yang bisamempercepat pertumbuhan sel-sel baru.

Sebelum konsumsi, cacing tanah harus diolahdengan cara yang benar. Pada awalnya perut cacing dibelah, dan keluarkan tanah atau kotoran dari perutnya. Setelah itu, dicuci hingga bersih lalu rebus. Rebusan airnya juga dapat digunakan sebagai obat tradisional.

Namun saat ini sudah tersedia obat dari cacing tanah, yang dapat diperoleh dengan mudah sudah dalam bentuk kapsul, sehingga tidak repot-repot untuk memprosesnya. Perlu diingat sekali lagi, pengolahan cacing tanah harus benar-benar bersih, sehingga tidak ada infeksi bakteri yang berada dalam tubuh cacing.

semoga bermanfaat


Membuat Media Cacing Murah, Mudah, Praktis dan Hasil Maksimal

August 19, 2015
Selain media kotoran sapi sebagai media cacing tanah kita bisa menggunakan cocopeat, emput sengon (bekas gergajian sengon) dan bekas log jamur atau campuran antara cocopeat dan emput sengon, yang perlu mendapatkan perhatian adalah media tersebut sudah bersih dari hama dan penyakit, dan tentunya sudah lunak sehingga tidak melukai cacing tanah...

Media Cacing Cocopeat
Media ini berasal dari limbah pengolahan sabut kelapa, bahan ini bisa didapatkan di tempat-tempat pengolahan sabut kelapa, karena bahan ini sudah lunak dan lembut tidak perlu banyak perlakuan jika digunakan untuk media cacing tanah.

langkah pertama adalah mensterilkan media dengan merendam dengan air panas sekitar suhu 70-80 derajat celsius selama kurang lebih 5 menit, setelah itu masukkan cocopeat ke rumah cacing, lalu masukkan beberapa ekor cacing dan perhatikan... jika dalam beberapa menit cacing masuk berarti media tersebut sudah cocok dengan cacing,
bibit bisa masukkan semua.

Setiap seminggu sekali buang lapisan teratas setebal 1 cm, karena lapisan tersebut terdiri dari kotoran cacing. Karena cocopeat hanya berfungsi sebagai media saja berarti kita harus memberi makan pada cacing setiap saat, pemberian makanan cacing bisa dilakukan setiap hari atau 2 haru sekali kita lihat kondisinya...

Media Cacing dari bekas Log Jamur Tiram
Media ini bisa anda dapatkan dari petani jamur tiram, log jamur jamur yang digunakan yang sudah masuk kreteria afkir, setalah kita mendapatkan log jamur bongkar dari plastiknya lalu siram atau rendam dengan air panas dengan suhu sekitar 70-80 derajat celsius agar media steril. Lalu peras dan masukkan ke dalam rumah cacing, masukkan beberapa ekor cacing dan perhatikan... jika dalam beberapa menit ... jika cacing masuk berarti media tersebut cocok dengan cacing... baru taburkan semua bibit cacing tanahnya...

Media Emput Sengon
Emput sengon bisa anda dapatkan dari tempat penggergajian kayu sengon, untuk bisa menggunakan media ini ada beberapa langkah yaitu:
1. Rendam emput sengon selama 1 minggu, atau kalau musim penghujan cukup hujankan selama 10 hari, biasanya dalam emput sengon masih terdapat solar atau oli...
2. Lakukan fermentasi selama 1 minggu dengan menggunakan probiotik ternak, bisa anda gunakan EM4 peternakan, SOC produksi HCS, Ajib Roter produksi CV KAS (bisa anda dapatkan di jaringan JKMP4 kota terdekat)
3. Setelah difermentasi media siap digunakan, perlakuan sama dengan media di atas....


Media cocopeat, log jamur atau emput sengon cukup menggunakan rumah cacing dari kotak kayu, kotak plastik, nampan plastik atau bahan dari sak atau yang lainnya, ukuran bisa menyesuaikan namun begitu populasi cacing yang kita masukkan yang perlu kita perhatikan, populasi cacing yang ideal adalah pada setiap 1 meter perseginya ditaburi bibit cacing sebanyak 1 kg.

Sebulan sekali lakukan pengadukan media agar tidak ada media yang mengumpal dan menyegarkan media yang berada di lapisan bawah, dan juga untuk menjaga sirkulasi udara, pengadukan cukup dilakukan dengan membalik media dengan tangan dan rata. Baru setelah 2,5 bulan lakukan penggantian media, cara membalik dan mengganti media cacing insyaAllah akan kami buatkan videonya agar mudah dimengerti dan dipahami.


Kotoran Sapi Sebagai Media Sekaligus Sumber Makanan Cacing Tanah

August 18, 2015
Sesuai dengan janji kami pada tulisan Pengantar Budidaya Cacing Tanah sebelumnya maka kali ini kami akan berbagi khusus tentang media cacing yang hemat, efisien, efektif, tidak ribet dan mudah, sekali lagi tulisan ini berdasarkan pengalaman pribadi, karena sebelum kami memutuskan untuk berbudi daya cacing sebelumnya melakukan observasi ke peternak-peternak cacing, dan juga sempat mengikuti pelatihan budidaya cacing di mas adam di malang, maka kami mengambil keputusan untuk memilih media cacing yang sesuai dengan
daerah kami.

Untuk kali ini kami akan membahas Media Kotoran Sapi sebagi media dan sekaligus sebagai sumber makan bagi cacing tanah...
Untuk menggunakan media ini perlu beberapa langkah dan syarat yaitu:
- Media kotoran sapi pilih yang sudah kering
- Jika menggumpal hancurkan lalu diayak, sehingga media kotoran sapi seperti tepung
- Difermentasi dengan probiotik ternak selama 1 minggu, untuk probiotik bisa menggunakan EM4 pertanian, SOC produksi HCS, atau Ajib Roter produksi CV Kas
- Setelah difermentasi media siap untuk digunakan

Jika anda memutuskan untuk menggunakan media kotoran sapi rumah cacing yang dipakai sebaiknya yang berbentuk jedingan, untuk luasan yang dianjurkan adalah Lebar 1 meter panjang 2 meter dan tinggi 60 CM s/d 100 cm, dibagian dasar dibuat sedemikian rupa agar air bisa meresap ke bawah, sehingga nantinya media kelembaban media terjaga, jedingan dengan ukuran ini bisa ditaruh bibit sebanyak 2 kg

Kotoran sapi selain digunakan sebagai media juga sekaligus berfungsi sebagai makanan cacing sehingga anda tidak perlu lagi memberikan makanan pada ternak cacing tersebut.
Setelah media cacing dan rumah cacing siap, taburkan media di rumah cacing setinggi 20cm, lalu siram dengan air secukupnya agar media menjadi lembab, lalu taruh beberapa bibit cacing lalu perhatikan.... jika beberapa menit cacing masuk ke dalam media berarti cacing tanah cocok dengan media tersebut, baru semua bibit cacing dimasukkan

Perawatan
Karena kotoran sapi sekaligus sebagai sumber makanan bagi cacing media ini perlu perawatan dan penambahan, setiap seminggu sekali baung bagian teratas media setebal 1 cm, karena bagian ini adalah kotoran yang dikeluarkan oleh cacing, kotoran cacing ini biasa disebut dengan Cascing, Cascing sendiri nantinya bisa digunakan sebagai pupuk organik, dan akan kami bahas selengkapnya pada tulisan selanjutnya.
Setelah itu baru ditambah media dengan ketebalan 20cm, setelah seminggu lakukan pembuangan bagian atas media setebal 1 cm lagi, lalu ditambah lagi 20 sm, begitu seterusnya...

Cascing yang dibuat setiap seminggu sekali dibuatkan tempat khusus sebagai penampung cascing, karena ditakutkan telur cacing ikut terbuang dan nantinya menetas di tempat penampungan cascing maka sesekali diberi makanan dari ampas tahu atau yang lainnya...

untuk media cacing cocopeat, log jamur dan emput sengon bisa dibaca disini


Pengantar Budidaya Cacing Tanah (Berdasarkan Pengalaman Penulis)

August 18, 2015
Setelah beberapa bulan belajar dan budidaya cacing khususnya cacing Lumbircuss Rubellus (LR) akhirnya akhirnya kali ini kami sempatkan berbagi cara budidaya cacing secara efektif dan efisien, agar bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal, di internet sesungguhnya sudah banyak yang membahas tentang budidaya cacing, tetapi kali ini kami akan berbagi sesuai dengan pengalaman pribadi saja....

Sebelum melanjutkan cara budidayanya sebaiknya anda mengenal dulu cacing secara teoritis, Cacing tanah termasuk binatang invertebrata (tidak bertulang belakang). Ia hidup
di dalam tanah yang gembur dan lembab. Cacing tanah mengandung kadar protein tinggi, sekitar 76%, jauh lebih tinggi daripada kadar protein pada daging mamalia (65%) dan ikan (50%).

Cacing tanah, ternyata bukanlah hewan yang asing bagi masyarakat kita, Hewan ini tampak begitu lunak dan bagi sebagian orang menganggap sangat menjijikkan. Akan tetapi hewan ini mempunyai potensi yang sangat besar bagi kehidupan manusia. Cacing tanah termasuk hewan tingkat rendah karena tidak mempunyai tulang belakang (invertebrata). Di Indonesia, cacing tanah dikenal ada tiga jenis, yaitu cacing kalung, cacing merah, dan cacing koot.

Sebelum anda memutuskan untuk budidaya cacing sebaiknya anda mengenal dulu media sebagai tempat/sarang hidup, kandang sebagai wadah dari media tersebut dan makanan yang disukai cacing...

Media Cacing
Media cacing adalah sarang dimana cacing bersarang, media cacing yang baik adalah media yang dimana cacing merasa senyaman di habitat aslinya, media cacing bisa berasal dari cocopeat, bekas log jamur, kotoran sapi dan emput kayu sengon, intinya secara teoritis media cacing berasal dari bahan organik, untuk menguji apakah media tersebut telah memenuhi syarat, bisa diuji dengan meletakkan beberapa ekor cacing, jika setelah beberapa menit cacing masuk ke dalam media berarti cacing merasa nyaman, untuk lebih jelasnya tentang media cacing kami akan tulis secara lengkap pada tulisan selanjutnya...
media cacing kotoran sapi bisa dibaca disini
media cacing cocopeat, log jamur dan emput sengon bisa dibaca disini

Cccopeat sebagai media cacing

Bekas Log Jamur sebagai media cacing


Rumah Cacing
Rumah cacing adalah tempat untuk menampung media cacing. kandang cacing bisa terbuat dari kayu dan beton yang dibentuk sedemikian rupa, beberapa peternak saat ini sudah banyak yang berinovasi sehingga biaya rumah cacing bisa ditekan sedemikian rupa...

Rumah Cacing sistem jedingan


Rumah Cacing sistem terpal

Rumah Cacing sistem sak


Kandang Cacing
Kandang cacing dimaksudkan untuk menempatkan beberapa rumah cacing sehingga rumah cacing terhindar dari sinar matahari langsung dan sirkulasi udara udara yang bagus serta terhindar dari binatang predator, dan juga binatang pesaing yang ikut nimbrung makan makanan cacing...

Kandang Cacing
Hama dan Predator
Ada beberapa binatang predator yang perlu dihindari yaitu ayam, ayam adalah musuh utama cacing, cacing 1 kg bisa habis hanya dalam hitungan menit saja, nah untuk bahasan ini kami akan membahas lebih detail pada tulisan selanjutnta

Tips Jitu Perawatan Tubuh dan Wajah Untuk Wanita 30 Tahun Ke Atas

August 06, 2015
Tips Jitu Perawatan Tubuh dan Wajah Untuk Wanita 30 Tahun Ke Atas � Seiring bertambahnya usia, tentunya kesehatan dan kecantikan kulit secara otomatis akan ikut memudar, akan tetapi dengan perawatan kecantikan dan kesehatan kulit yang baik, dirasa kepudaran kecantikan tersebut tidak akan terjadi lebih parah atau buruk. Terutama bagi Anda yang saat ini memasuki di atas usia 30 tahun. saat-saat usia inilah kulit mengalami berbagai macam gangguan, terutama untuk kerutan penuaan.

Tips Perawatan Wajah

Tips perawatan kesehatan wajah
Tips perawatan kesehatan wajah
Untuk merawat tubuh dan wajah wanita usia 30 tahun ke atas sendiri pada dasarnya gampang-gampang susah, karena kita harus menyesuaikan masalah yang berbeda-beda disetiap para wanita yang memasuki usaia tersebut. nah agar lebih mudah berikut kami bagikan tips jitu perawatan tubuh dan wajah untuk wanita 30 tahun ke atas. Silahkan simak berikut ini.

Baca juga : 5 Manfaat Lidah Buaya Untuk Kecantikan Kulit

1. Kulit wajah kendur
Kulit wajah kendur ini merupakan masalah yang paling sering dihadapi oleh wanita yang memasuki usia 30 tahun ke atas, terlebih bagi wanita yang memiliki tubuh terlalu gamuk atau obesitas. Untuk merawat kulit kendur ini sendiri Anda bisa menggunakan masker alami, seperti masker dari buah-buahan, sayuran dan lain sebagainya. Usahakan untuk menggunakan masker yang banyak mengandung protein, seperti masker telur. karena kandungan protein inilah yang mampu mengencangkan kulit kendor di usia 30 tahun ke atas.

Baca juga : Menumbuhkan Rambut Dengan Santan dan Teh Hijau

2. Keriput di daerah mata
Selain kendor, masalah yang sering mengiringi pada usia 30 tahun ke atas selanjutnya adalah keriput yang muncul pada daerah mata, seperti di bawah alis mata, bawah bola mata dan bagian sekitar bulu mata. Untuk mengatasi masalah-masalah keriput ini Anda dapat menggunakan masker mata yang cocok. Usahakan untuk menggunakan masker mata yang berasal dari bahan alami, seperti mentimun ataupun buah nanas. Kedua buah ini mengandung senyawa bromelamin yang sangat tinggi, dimana kandungan tersebut sangatlah efektif untuk menghilangkan kerutan di bagian mata.

3. Kulit pecah-pecah
Usia tua identik dengan munculnya kulit pecah-pecah, hal tersebut memang sangat wajar mengingat saat usia memasuki 30 tahun ke atas, banyak orang yang mengalami kekurangan cairan, pahadal cairan ini sangat diperlukan oleh kulit agar menjaga kelembaban. Nah untuk mengatasi kulit pecah-pecah Anda dapat mengonsumsi air putih sebanyak mungkin atau Anda juga bisa menggunakan daging buah pisang dengan cara mengoleskan pada bagian kulit pecah-pecah.

Itulah tips jitu perawatan tubuh dan wajah untuk wanita berusia 30 tahun ke atas. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan Anda dalam dunia kecantikan dan kesehatan. Jika Anda mempunyai masalah jerawat jangan lupa baca juga tips menghilangkan jerawat.